Keterkaitan anatara sastra, manusia, dan masyarakat sangat jelas, keterkaitan semuanya terdapat di dalam segala aspek. Karena bagaimanapun juga sastra dan kehidupan sama – sama membahas dan membicarakan tentang manusia dan masyarakat. Bagi sastra, masyarakat merupakan faktor terpenting. Sedangkan masyarakat merupakan objek vital bagi ilmu sosial. Semua hal itu saling mempengaruhi sikap masing – masing. Ketika sastra telah mengemukakan suatu yang benar dalam rekaannya, sedikit banyak akan mempengaruhi sikap sosial dan ketika sosialitas terus berkembang.
Antara sastra dan perubahan sosial masyarakat tidak ada yang paling menonjol. Dua hal tersebut saling mendukung. Sastra bisa timbul karena perubahan sosial masyarakat, bisa juga perubahan sosial yang ada akibat dari penciptaan sebuah karya sastra.
Gambaran di atas menunjukan betapa karya sastra tidak pernah lepas dari kehidupan masyarakat. Sebagai cerminan masyarakat, sastra mempengaruhi dan dipengaruhi oleh masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu penting kiranya dipahami bahwa sastra sudah sepantasnya untuk diperhatikan dan diapresiasi sebagai sesuatu yang sangat perlu untuk baca, dipahami dan jika perlu dikembangkan.
Maraknya sastra islami merupakan angin segar bagi kaum muslim bagi penyebaran nilai-nilai islam di negeri ini. Lahirnya sastra ini mampu mengimbangi karya sekuler dan erotik yang membahayakan kaum muda. Lahirnya karya sastra islami perlu diberikan appresiasi yang tinggi mengingat peranannya yang begitu penting bagi keberlangsungan generasi muda kita. Umat islam perlu terus memotivasi dan mendorong para sastrawan muslim untuk berdakwah melalui karya sastra. Dengan demikian kita akan mampu memperjuangkan eksistensi ideologi islam menggunakan media yang sangat istimewa ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar